(SUMEDANG, Pripos 14/4) — Komunitas seni dan budaya Sunda yang berlabel Sukma Sajati akan memecahkan rekor ORI (Original Record Indonesia), di Taman Loji, Kampus ITB Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Minggu (15/4/2018).
Menurut informasi terakhir yang kami terima, Sukma Sajati akan memecahkan rekor ORI dengan menampilkan sedikitnya 56 group kesenian reak yang berada di Kabupaten Sumedang yang mengusung tema “ MANJANGKEUN DUDULURAN NGARAKETKEUN BABARAYAAN“ dengan memperebutkan Trophy bergilir Anggota Komisi XI F- PDIP, Maruarar Sirait dan Trophy tetap Muspika Jatinangor.
Sementara, Ketua umum Sukma Sajati, Joko Loyor, mengatakan Sukma Sajati akan memecahkan Dua rekor ORI, yakni, penampilan peserta group seni reak terbanyak dan Barong Reak terbanyak.
Semua kegiatan akan diikuti oleh 300 Barong Reak dan akan dihadiri lebih dari 10 ribu orang,“ sebutnya, Kamis ( 14/4/2018).
Dia menjelaskan, kegiatan pemecahan dua rekor ORI ini dilakukan untuk penguatan bahwa Sukma Sajati konsisten terhadap seni dan budaya Sunda, yang bertujuan agar seni reak lebih dikenal luas, melestarikan budaya Sunda khusunya seni reak dan mengembangkan bakat dari kalangan anak muda agar lebih berprestasi dan berkarya.
“Untuk 3 group reak terbaik nantinya akan tampil di Istana Presiden dan tampil di gelar budaya Sunda di Jerman, “ sesuai moto Sukma Sajati bahwa Budaya Sunda Ngadunya,“ bebernya.
“Saya sangat berterima kasih kepada Maruarar Sirait yang sekaligus Ketua Dewan Pembina Sukma Sajati, dan kami berterima kasih kepada sejumlah stakeholder yakni seluruh warga, seniman, dan budayawan khususnya budaya Sunda, Direktur eksekutif ITB, BPKAD Pemprov Jabar, ORI, Polres Sumedang, dan Muspika Jatinangor, yang telah mensukseskan pemecahan rekor ORI yang akan digelar besok,“ tuturnya.(ae)

Grup kesenian Sunda Sukma Sajati siap pecahkan rekor ORI (foto: ae)